Senin, 11 April 2016

Tugas Praktikum 7 Sistem Operasi : Paging dan Tutorial Swap



Sistem Paging
a.Pengertian
Sistem paging adalah suatu sistem manajemen pada sistem operasi yang mengatur program yang sedang berjalan.  Metode dasar dari paging adalah dengan memecah memori fisik menjadi blok-blok yang berukuran tertentu yang disebut dengan frame dan memecah memori logika menjadi bok-blok yang berukuran sama dengan frame yang disebut page.

      b. Istilah – istilah penting pada system paging:
1. Page
Unit terkecil virtual address space. Ruang alamat maya merupakan kelipatan page yang berukuran sama.
2. Page Frame
Unit terkecil memori fisik. Memori fisik secara konseptual dibagi menjadi sejumlah unit berukuran tetap disebut page frame.
3. Page Fault
Exception untuk permintaan alokasi “page” ke memori. Dalam konteks memori maya, page fault sering disingkat fault.
4. MMU
Merupakan Chip yang memetakan alamat maya ke alamat fisik.
Pada Komputer tanpa memori maya, alamat langsung diletakkan ke bus dan menyebabkan word memori fisik alamat itu dibaca atau ditulis.


Untuk mengatasi apabila suatu program lebih besar dibandingkan dengan memori utama adalah dengan konsep overlay dan konsep memori maya(virtual memori):

     Konsep Overlay, yaitu dimana program yang di jalankan dipecah menjadi beberapa bagian yang dapat dimuat oleh memory (overlay), sedangkan yang belum dieksekusi akan disimpan di dalam disk, yang nantinya akan dimuat ke memori begitu diperlukan dalam ekekusi.

     Konsep Memori Maya, yaitu kemampuan untuk mengalamati ruang memori melebihi memori utama yang tersedia.

Sekarang apa bedanya dari table page: 
Perbedaannya adalah bahwa paging itu memecah memori fisik menjadi blok-blok yang berukuran tertentu di sebut frame, dan memecah memori logika menjadi blok-blok yang disebut page, seperti di jelaskan dalam point pengertian di atas, Jadi karena ada program yang melebihi memori utama, maka dengan paging ini, dapat di pecah-pecah menjadi beberapa bagian, sehingga program dapat di eksekusi.
      Sedangkan tabel page digunakan untuk menerjemahkan  memori logika ke memori  fisik, dengan perantara MMU (Memory Management Unit), dan pengeksekusian proses akan mencari memori berdasarkan table page ini. Sehingga pada waktu memori logika di pecah-pecah maka dengan tabel page ini akan diterjemahkan dan eksekusi dengan menggunakan tabel tersebut.

c. Implementasi Sistem Paging
1. Memori system Paging
Untuk menginplementasikan addres maya yang besar ke dalam memori yang kecil diperlukan index register, base register, segment register dan MMU (Memory Menegement Unit).

2. Pemetaan Memori Sistem Paging
Sistem kinerja komputer akan menerjemahkan alamat maya menjadi alamat fisik. Dengan kata lain dalam system memori maya alamat memori tidak langsung di tuliskan ke BUS tetapi terlebih dahulu dimasukkan ke MMU untuk diterjemahkan.
Ada dua kemungkinan keluaran MMU yaitu :
Alamat yang dicari ada dimemori nyata, maka proses dapat langsung dikerjakan.
Alamat yang dicari tidak ada didalam memori nyata, maka MMU mengeluarkan page fault, yaitu permintaan alokasi memori untuk proses itu.

3. Pemetaan Alamat
MMU mempunyai fungsi sebagai berikut:
- Untuk memetakan memori maya ke memori fisik.
- Bila alamat memori yang dipetakan tidak tersedia di memori fisik, MMU menertibkan exception page fault yang melewatkan ke system operasi untuk menanganinya.
Gambar memperlihatkan Implementasi pemetaan memori system paging.

 sumber : saranatugas

d. Tutorial Swap

Fungsi swap pada sistem operasi Linux apabila memory utama (RAM) pada komputer sudah hampir habis, resource tambahan diambilkan dari Virtual Memori (Swap).
Untuk ukuran Swap pada komputer kita biasanya disesuaikan dengan memory utama kita. Ukuran Swap adalah 2 kali memory(RAM). Jadi, apabila pada komputer kita terdapat 512 MB maka disarankan membuat Swap 1 GB.
berikut ini adalah cara membuat swap file pada linux Ubuntu 14.04, caranya adalah
1.      Cek informasi swap : $ sudo swapon –s / bias juga memakai : free  -m
2.      Jika tampilan hanya menampilkan judul table berarti saat ini tidak ada  swap space yang diaktifkan
3.      Cek space yang tersedia pada hdd : df –h
4.      Membuat swap file : sudo dd if=/dev/zero of=/swapfile bs=1G count=4
5.      Cek hasil nya : ls –lh /swapfile
6.      Cara lain nya:
a.       Buat swap file 4GB :sudo fallocate –l 4G /swapfile
b.      Mengaktifkan swapfile : sudo chmod 600 /swapfile
c.       Sudo mkswao /swapfile
d.      Swapon file : sudo swapon /swapfile
e.       Cek hasil nya sudo swapon –s
f.       Cek konfigurasi swap: free –m
Seperti itulah cara pembuatan swap file dan mengaktifkan nya.. selamat mencoba gaiss
 versi lebih lengkap beserta gambar nya visit:
 Sumber : http://gemaroprek.com/cara-membuat-swap-file-pada-ubuntu-14-04/
 




Review Praktikum Sistem Operasi : Manajemen Memori , Disk & I/O

Manajemen memori adalah metode yang sistem operasi gunakan untuk mengelola, alokasi atau dealokasi, memilih, dan menentukan proses yang dijadwalkan oleh CPU untuk dimasukkan dalam antrian pada memori.

Berikut Fungsi dari memori dalam komputer :
  • Mengelola Informasi
  • Alokasikan Memori
  • De-alokasi memori
  • Mengelola RAM dan Swap
Manajemen memori berdasarkan keberadaan nya dibagi menjadi 2, yaitu :
1. Dengan swap atau paging.
manajemen memori dengan pemindahan proses antara memori utama dan disk selama eksekusi
.
2. Tanpa swap atau paging.
manajemen memori tanpa pemindahan proses antara memori utama dan disk selama eksekusi
Swapiness ini berfungsi untuk mengontrol kecenderungan kernel untuk memindahkan proses dari memory ke swap. Nilai dari swappiness berkisar antara 0-100, jika nilainya 0, maka kernel akan menghindari proses swapping selama mungkin. Tetapi jika nilainya 100, maka kernel akan melakukan proses swapping secara agresif.
 
command pada linux:
  • $free = untuk melihat memori yang dipakai proses dan bagaimana swap space dan jumlah swap yang terjadi    
  • $cat /proc/meminfo = untuk melihat penggunaan memori dan swap     
  • $cat /proc/sys/vm/swappiness = untuk  mengatur kecenderungan kernel untuk memindahkan proses dari memori ke swap.
 Manajemen disk dan I/O
 
Manajemen disk dan I/O mencakup pengelolaan hard drive seperti pembuatan partisi, format partisi, manajemen media penyimpanan seperti flash drive, pengaturan komponen input seperti printer, speaker, optical disk drive, dan sebagainya
 
command pada linux (dijalankan dengan sudo)
  • $ fdisk –d -> untuk menghapus partisi
  • $ fdisk –l -> untuk melihat daftar partisi yang dikenali
  • $ fdisk –n ->untuk membuat partisi baru
  • $ fdisk –v -> untuk verifikasi parisi
 
 sumber: modul praktikum ke 5 sistem operasi oleh asisten praktikum sistem operasi 2016